Pohon Langka Dikatakan Hanya Ada Satu Di Dunia, Sungguh Pohon Langka Sekali
Sebuah pohon langka satu satu nya di dunia yang tak bisa ditemukan di mana pun di dunia, ini ternyata ditemukan di cagar alam di Inggris. Katanya pohon ini merupakan perpaduan empat jenis pohon.

Staf di Leicestershire dan Rutland Wildlife Trust menemukan specimen tak biasa ini di ujung Aylestone Meadows, Leicester, Inggris. Senior konservasi Neill Talbot mengatakan, "Saat menemukan pohon ini kami sangat takjub."
Karakteristik yang ada pada pohon ini menunjukkan pohon ini merupakan perpaduan dari empat jenis pohon, hal ini tampak pada daun dan jenis tunasnya.
"Para ahli pun telah memastikannya pohon ini sangat spesial," lanjutnya. Pohon ini merupakan perpaduan willow kambing, willow abu, willow ungu, dan osier. Pohon ini mendapat nama resmi Salix Caprea X Cinerea Subspesies Oleifolia X Purpurea X Viminalis.
Kepala Aylestone Meadows Society Anne Hayto mengatakan seperti dikutip Dailymail, "Penemuan ini sangat menarik dan menakjubkan. Ini fantastis." Sambung Neill.
Pohon ini merupakan hasil persilangan alami maupun buatan antara beberapa spesies willow, yaitu Salix caprea (goat willow), Salix cinerea (grey willow), Salix purpurea (purple willow), dan Salix viminalis (common osier).
Masing-masing spesies memiliki karakteristik unik yang jika digabungkan menghasilkan tanaman dengan bentuk dan sifat yang sangat bervariasi. Karena genus Salix mudah melakukan hibridisasi, kombinasi seperti ini bukanlah hal langka di Eropa, terutama di daerah lembap dan sungai tempat banyak spesies willow tumbuh berdekatan.
Dari Salix caprea, hibrida ini mewarisi daun yang lebih lebar dan tekstur yang agak berbulu, sehingga tampak lebih lembut dibanding willow ramping lainnya.
Sementara dari Salix cinerea, pohon ini mendapatkan warna daun abu-keperakan, sehingga memberikan tampilan khas yang lebih kusam namun elegan, terutama saat terkena cahaya matahari. Kedua spesies ini juga menyumbang ketahanan terhadap tanah basah dan kondisi berawa, menjadikannya sangat cocok untuk lingkungan lembap.
Pengaruh Salix purpurea terlihat melalui warna batang dan ranting yang cenderung kemerahan hingga ungu, yang menjadi salah satu ciri visual paling menarik.
Willow purpurea juga dikenal dengan bentuk ranting yang lentur, sehingga hibrida ini sering memiliki cabang yang fleksibel dan estetik, cocok digunakan dalam kerajinan anyaman atau dekorasi taman. Selain itu, sifat pertumbuhan yang rapi dan tidak terlalu liar juga sering berasal dari spesies ini.
Di sisi lain, Salix viminalis memberi kontribusi berupa pertumbuhan sangat cepat dan bentuk pohon yang lebih menjulang. Spesies ini terkenal sebagai willow industri karena digunakan untuk keperluan bioenergi, penahan erosi, dan bahan kerajinan.
Oleh karena itu, hibrida yang melibatkan viminalis biasanya memiliki stamina tumbuh yang kuat, akar agresif, dan kemampuan beradaptasi pada tanah miskin nutrisi. Hasilnya adalah pohon yang kokoh dan cepat besar, meskipun tidak terlalu tinggi.
Hibrida kompleks seperti ini sering memiliki kemampuan regenerasi luar biasa. Jika dipangkas, pohon dapat tumbuh kembali dengan cepat dari tunggul atau akar, menjadikannya cocok untuk sistem coppicing (praktik pemangkasan yang dilakukan untuk menghasilkan kayu lentur).
Ini membuat tanaman ini populer di bidang konservasi tanah, restorasi habitat sungai, dan proyek penghijauan yang membutuhkan tanaman cepat tumbuh.
Secara ekologis, willow hibrida memainkan peran penting sebagai penopang keanekaragaman hayati. Bunga willow adalah sumber nektar awal bagi lebah di akhir musim dingin atau awal musim semi.
Daunnya juga menjadi makanan bagi berbagai larva kupu-kupu dan serangga lain. Dengan variasi genetik yang luas dari empat spesies, hibrida ini berpotensi lebih tahan terhadap penyakit, perubahan iklim, serta fluktuasi kelembapan tanah.
Secara keseluruhan, Salix caprea × cinerea × oleifolia × purpurea × viminalis adalah contoh menakjubkan dari betapa dinamisnya hibridisasi dalam genus Salix.
Pohon ini memadukan keindahan estetis, kekuatan ekologis, serta kemampuan adaptasi yang luar biasa. Meskipun terdengar kompleks, hibrida willow seperti ini sebenarnya banyak ditemukan di alam dan menjadi salah satu elemen paling penting dalam menjaga ekosistem sungai tetap hidup dan seimbang.

Staf di Leicestershire dan Rutland Wildlife Trust menemukan specimen tak biasa ini di ujung Aylestone Meadows, Leicester, Inggris. Senior konservasi Neill Talbot mengatakan, "Saat menemukan pohon ini kami sangat takjub."
Karakteristik yang ada pada pohon ini menunjukkan pohon ini merupakan perpaduan dari empat jenis pohon, hal ini tampak pada daun dan jenis tunasnya.
"Para ahli pun telah memastikannya pohon ini sangat spesial," lanjutnya. Pohon ini merupakan perpaduan willow kambing, willow abu, willow ungu, dan osier. Pohon ini mendapat nama resmi Salix Caprea X Cinerea Subspesies Oleifolia X Purpurea X Viminalis.
Kepala Aylestone Meadows Society Anne Hayto mengatakan seperti dikutip Dailymail, "Penemuan ini sangat menarik dan menakjubkan. Ini fantastis." Sambung Neill.
Pohon ini merupakan hasil persilangan alami maupun buatan antara beberapa spesies willow, yaitu Salix caprea (goat willow), Salix cinerea (grey willow), Salix purpurea (purple willow), dan Salix viminalis (common osier).
Masing-masing spesies memiliki karakteristik unik yang jika digabungkan menghasilkan tanaman dengan bentuk dan sifat yang sangat bervariasi. Karena genus Salix mudah melakukan hibridisasi, kombinasi seperti ini bukanlah hal langka di Eropa, terutama di daerah lembap dan sungai tempat banyak spesies willow tumbuh berdekatan.
Dari Salix caprea, hibrida ini mewarisi daun yang lebih lebar dan tekstur yang agak berbulu, sehingga tampak lebih lembut dibanding willow ramping lainnya.
Sementara dari Salix cinerea, pohon ini mendapatkan warna daun abu-keperakan, sehingga memberikan tampilan khas yang lebih kusam namun elegan, terutama saat terkena cahaya matahari. Kedua spesies ini juga menyumbang ketahanan terhadap tanah basah dan kondisi berawa, menjadikannya sangat cocok untuk lingkungan lembap.
Pengaruh Salix purpurea terlihat melalui warna batang dan ranting yang cenderung kemerahan hingga ungu, yang menjadi salah satu ciri visual paling menarik.
Willow purpurea juga dikenal dengan bentuk ranting yang lentur, sehingga hibrida ini sering memiliki cabang yang fleksibel dan estetik, cocok digunakan dalam kerajinan anyaman atau dekorasi taman. Selain itu, sifat pertumbuhan yang rapi dan tidak terlalu liar juga sering berasal dari spesies ini.
Di sisi lain, Salix viminalis memberi kontribusi berupa pertumbuhan sangat cepat dan bentuk pohon yang lebih menjulang. Spesies ini terkenal sebagai willow industri karena digunakan untuk keperluan bioenergi, penahan erosi, dan bahan kerajinan.
Oleh karena itu, hibrida yang melibatkan viminalis biasanya memiliki stamina tumbuh yang kuat, akar agresif, dan kemampuan beradaptasi pada tanah miskin nutrisi. Hasilnya adalah pohon yang kokoh dan cepat besar, meskipun tidak terlalu tinggi.
Hibrida kompleks seperti ini sering memiliki kemampuan regenerasi luar biasa. Jika dipangkas, pohon dapat tumbuh kembali dengan cepat dari tunggul atau akar, menjadikannya cocok untuk sistem coppicing (praktik pemangkasan yang dilakukan untuk menghasilkan kayu lentur).
Ini membuat tanaman ini populer di bidang konservasi tanah, restorasi habitat sungai, dan proyek penghijauan yang membutuhkan tanaman cepat tumbuh.
Secara ekologis, willow hibrida memainkan peran penting sebagai penopang keanekaragaman hayati. Bunga willow adalah sumber nektar awal bagi lebah di akhir musim dingin atau awal musim semi.
Daunnya juga menjadi makanan bagi berbagai larva kupu-kupu dan serangga lain. Dengan variasi genetik yang luas dari empat spesies, hibrida ini berpotensi lebih tahan terhadap penyakit, perubahan iklim, serta fluktuasi kelembapan tanah.
Secara keseluruhan, Salix caprea × cinerea × oleifolia × purpurea × viminalis adalah contoh menakjubkan dari betapa dinamisnya hibridisasi dalam genus Salix.
Pohon ini memadukan keindahan estetis, kekuatan ekologis, serta kemampuan adaptasi yang luar biasa. Meskipun terdengar kompleks, hibrida willow seperti ini sebenarnya banyak ditemukan di alam dan menjadi salah satu elemen paling penting dalam menjaga ekosistem sungai tetap hidup dan seimbang.
Pohon Langka Dikatakan Hanya Ada Satu Di Dunia, Sungguh Pohon Langka Sekali
Reviewed by Pendulum Dunia
on
1/04/2012 11:59:00 PM
Rating:
Reviewed by Pendulum Dunia
on
1/04/2012 11:59:00 PM
Rating:

