Makna Tangan yang Tiba-tiba Gatal, Coba Baca Siapa Tau Lagi Dapat Rejeki

Apa sih makna tangan yang tiba-tiba gatal ini, memang dalam dunia per klenik an atau takhayul, sesuatu yang tidak lazim kadang terjadi saat mata sering berkedip katanya bakal dapat uang banyak. Padahal mungkin saja saraf matanya rusak, haha.



Banyak sekali takhayul dan kepercayaan yang ada menjelaskan fenomena seperti ini beserta maknanya. Sahabat unikbaca yang baik serta budiman tambah lagi tidak sombong, dunia takhayul di Indonesia memang sangat kompleks.

Dikarenakan dulunya Indonesia hutan belantara yang di dalam nya banyak terdapat hantu-hantu dan setan bersemayam. Setiap orang pasti pernah merasakan gatal di tangannya baik sebelah kiri maupun sebelah kanan.

Menurut kepercayaan kuno, ternyata tangan yang gatal itu memiliki arti tersendiri, lagi-lagi ini hanya sebuah kepercayaan kuno, tidak untuk dipercayai keyakinannya.

Tangan Kanan Gatal
Tangan kanan gatal biasanya menandakan akan adanya rejeki yang diterima. Beberapa kali saya merasakan tangan kanan yang gatal dan tidak berapa lama, saya mendapat rejeki, tiap pagi diberi uang saku saat mau ke sekolah.

Tangan Kiri Gatal
Tangan kiri yang gatal bermakna akan kehilangan sejumlah aset. Tidak harus uang atau barang, terkadang tangan kiri gatal bisa bermakna akan kehilangan pacar atau teman atau kehilangan sesuatu.

Walaupun ini hanya sebuah kepercayaan yang belum tentu kebenarannya, tetapi banyak juga yang telah membuktikannya dan percaya, walau bisa saja itu hanya ketebulan eh kebetulan.

Bagaimana pula kalau tangan kiri dan kanan gatal terus, kalau hal seperti itu yang terjadi, berarti tangan anda telah berjamur dan mungkin terjadi gangguan saraf. Coba cek ke dokter sesegera mungkin. Fenomena tangan yang tiba-tiba terasa gatal sering dianggap sebagai hal biasa dalam dunia medis, misalnya karena kulit kering, alergi, atau iritasi.

Namun, dalam berbagai kepercayaan tradisional di berbagai belahan dunia, rasa gatal pada tangan memiliki makna simbolik dan pertanda tertentu. Banyak masyarakat meyakini bahwa tangan gatal bukan hanya gejala fisik, melainkan juga pesan atau tanda dari alam, rezeki, maupun perubahan yang akan datang.

Dalam kepercayaan masyarakat Indonesia, tangan gatal sering dikaitkan dengan tanda akan menerima uang atau rezeki. Jika tangan kanan yang terasa gatal, diyakini seseorang akan mendapatkan uang, rezeki, atau keberuntungan dalam waktu dekat.

Sebaliknya, jika tangan kiri yang terasa gatal, dianggap sebagai pertanda uang akan keluar, seperti harus membayar sesuatu atau kehilangan uang secara tiba-tiba. Kepercayaan ini sudah diwariskan turun-temurun, dan masih banyak orang yang mempercayainya hingga sekarang, terutama di pedesaan.

Dalam kepercayaan Barat, khususnya di Eropa dan Amerika, terdapat pandangan serupa. Mereka percaya bahwa tangan kanan yang gatal berarti akan menerima uang, sedangkan tangan kiri yang gatal berarti akan mengeluarkan uang.

Beberapa budaya bahkan memiliki kebiasaan unik, misalnya menggosok tangan yang gatal ke kayu agar keberuntungan datang lebih cepat, atau menggaruknya ke logam untuk mempercepat datangnya uang. Hal ini dianggap sebagai cara “menarik” energi positif rezeki ke dalam kehidupan seseorang.

Sementara itu, dalam kepercayaan India, makna tangan gatal bisa berbeda tergantung pada jenis kelamin dan sisi tubuh yang mengalami gatal. Menurut tradisi Hindu, jika wanita merasakan gatal di tangan kanan, itu pertanda baik, menandakan rezeki, kabar gembira, atau kesempatan baru akan datang.

Namun, bagi pria, tanda keberuntungan justru muncul ketika tangan kiri yang gatal. Sebaliknya, gatal di sisi tubuh yang berlawanan biasanya dianggap sebagai pertanda pengeluaran atau hambatan dalam urusan finansial.

Dalam kepercayaan Tionghoa, tangan gatal juga sering dikaitkan dengan energi Chi atau keseimbangan rezeki. Tangan kanan melambangkan energi memberi, sedangkan tangan kiri melambangkan energi menerima.

Jadi, jika tangan kiri terasa gatal, dianggap bahwa seseorang akan “menerima” sesuatu dari alam semesta, bisa berupa uang, hadiah, atau kabar baik.

Sementara gatal di tangan kanan dianggap sebagai tanda seseorang akan “memberikan” sesuatu, misalnya membantu orang lain atau beramal. Kepercayaan ini berakar dari filosofi keseimbangan yin dan yang dalam budaya Tionghoa.

Di beberapa budaya Timur Tengah, tangan gatal dipercaya berhubungan dengan perubahan nasib atau datangnya tamu penting. Gatal di tangan kanan bisa menandakan seseorang akan berjabat tangan dengan orang baru, mungkin dalam konteks bisnis, pertemanan, atau kerja sama. Karena itu, rasa gatal tersebut dianggap sebagai pertanda akan adanya interaksi sosial yang membawa peluang baru.

Meskipun semua makna ini berbeda-beda, benang merah dari kepercayaan di berbagai budaya adalah bahwa tangan gatal sering dikaitkan dengan rezeki, perubahan, atau pertemuan baru.

Tangan dalam simbolisme manusia memang sering dihubungkan dengan tindakan, memberi, dan menerima, sehingga ketika bagian tubuh ini “bergetar” lewat rasa gatal, banyak orang percaya bahwa itu adalah sinyal dari energi alam atau takdir yang sedang bergerak.

Namun, perlu diingat juga bahwa secara medis, tangan gatal bisa disebabkan oleh faktor fisik seperti alergi, gigitan serangga, atau iritasi kulit. Jadi, ketika tangan terasa gatal, tak ada salahnya untuk memperhatikan konteksnya: apakah karena tanda-tanda alam, atau sekadar kulit yang perlu perawatan.

Bagaimanapun, kepercayaan tentang tangan gatal tetap menjadi bagian menarik dari warisan budaya dan cara manusia memaknai hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari.