Mansaf Dari Yordania, Hidangan Ramadan Lezat Para Warga Yordania
Mansaf dari Yordania, ya Yordania memiliki hidangan khas yang fantastis dan sangat lezat, yaitu mansaf. Keunikan dan keistimewaan mansaf adalah saus putih terbuat dari susu kambing kering asin, yaitu jameed. Mansaf memiliki tiga bahan dasar, yaitu beras, daging, dan susu kambing.
Makanan disajikan dalam baki bulat besar dan dimakan dengan menggunakan tangan tanpa sendok ataupun garpu sebagaimana tradisi masyarakat Yordania. Ketika adzan maghrib berkumandang, biasanya setiap anggota keluarga Yordania berkumpul di depan baki berisi mansaf dan mulai mencomotnya.
Kebersamaan dalam menikmati mansaf juga semakin menambah ikatan sosial antara anggota keluarga atau antara tuan rumah dengan tamunya. Jika Anda mengunjungi Yordania, tidak lengkap rasanya jika tidak mencicipi hidangan mansaf.
Makanan favorit lain saat bulan Ramadhan di Yordania adalah qatayef. Bentuknya mirip pastel dengan isian kacang yang gurih. Makanan sejenis pangsit ini dibuat dari adonan terigu dengan aroma kayu manis dan diisi dengan kacang kenari dan gula.
Makanan penutup ini biasa disajikan selama bulan Ramadhan. Sebagai pelengkap, orang Yordania biasa mengonsumsinya ditemani dengan sirup madu. Tak perlu bingung mencari qatayef saat bulan Ramadhan di Yordania karena makanan tradisional ini banyak dijual pedagang kaki lima.
Teksturnya yang lembut dan manis diselingi kerenyahan butiran kacang saat dikunyah. Untuk membuatnya, adonan qatayef dituangkan ke dalam hot plate bulat mirip dengan pancake. Setelah matang adonan dilipat. Kue ini juga diisi hazelnut, walnut, almond, dan pistachio.
Mansaf adalah hidangan tradisional khas Yordania yang menjadi simbol kebanggaan dan kehormatan masyarakat setempat. Makanan ini bukan sekadar hidangan, melainkan bagian penting dari budaya dan identitas bangsa Yordania.
Mansaf biasanya disajikan pada acara besar seperti pernikahan, perayaan, atau jamuan kehormatan bagi tamu penting. Ciri khasnya terletak pada nasi yang disajikan dengan daging kambing lembut, saus yoghurt kering (jameed), dan taburan kacang panggang yang gurih.
Proses pembuatannya cukup panjang, namun hasilnya luar biasa lezat dan menggugah selera.
Langkah pertama dalam membuat mansaf adalah mempersiapkan bahan-bahan utamanya.
Anda memerlukan daging kambing (bisa juga sapi), nasi basmati, jameed (yoghurt kering khas Yordania yang telah direndam dan dihancurkan), bawang putih, rempah-rempah seperti kayu manis, kapulaga, daun salam, serta kacang almond dan pinus untuk taburan.
Jika sulit menemukan jameed, bisa diganti dengan yoghurt kental atau Greek yoghurt yang dicampur sedikit garam agar rasanya mirip dengan aslinya.
Tahap selanjutnya adalah memasak daging. Daging kambing direbus bersama bawang putih, daun salam, dan rempah-rempah hingga empuk. Setelah matang, air rebusan daging tidak dibuang karena akan digunakan sebagai kaldu dasar saus jameed.
Proses perebusan ini penting karena kaldu akan memberikan cita rasa gurih alami yang khas. Daging yang sudah empuk kemudian disisihkan dan bisa digoreng atau dipanggang sebentar untuk menambah aroma dan tekstur sebelum disajikan.
Lalu, masuk ke tahap pembuatan saus jameed, yang menjadi jiwa dari hidangan mansaf. Jameed yang sudah direndam semalaman di air hangat kemudian dihancurkan dan dimasak bersama kaldu daging dengan api kecil sambil terus diaduk hingga teksturnya halus dan creamy.
Saus ini memiliki rasa asin, gurih, dan sedikit asam yang khas. Setelah itu, potongan daging kambing dimasukkan kembali ke dalam saus jameed dan dimasak bersama beberapa menit agar bumbunya meresap sempurna.
Untuk penyajiannya, nasi basmati dimasak terpisah hingga pulen dan harum. Biasanya nasi disajikan di atas lembaran roti shrak (roti tipis tradisional Yordania), kemudian daging kambing bersama saus jameed dituangkan di atasnya.
Sebagai pelengkap, taburkan kacang almond dan pinus yang telah digoreng hingga keemasan, serta sedikit peterseli cincang untuk memberikan warna dan aroma segar.
Mansaf tidak hanya dinikmati karena rasanya yang lezat, tetapi juga karena makna sosialnya. Di Yordania, makan mansaf dilakukan bersama-sama menggunakan tangan kanan dari satu wadah besar, simbol dari kebersamaan dan rasa hormat terhadap tamu.
Hidangan ini menggambarkan nilai-nilai keramahtamahan, persaudaraan, dan kehormatan yang begitu dijunjung tinggi oleh masyarakat Yordania.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda bukan hanya membuat makanan lezat, tetapi juga merasakan sepotong budaya Timur Tengah yang sarat makna dan tradisi.
Makanan disajikan dalam baki bulat besar dan dimakan dengan menggunakan tangan tanpa sendok ataupun garpu sebagaimana tradisi masyarakat Yordania. Ketika adzan maghrib berkumandang, biasanya setiap anggota keluarga Yordania berkumpul di depan baki berisi mansaf dan mulai mencomotnya.
Kebersamaan dalam menikmati mansaf juga semakin menambah ikatan sosial antara anggota keluarga atau antara tuan rumah dengan tamunya. Jika Anda mengunjungi Yordania, tidak lengkap rasanya jika tidak mencicipi hidangan mansaf.
Makanan favorit lain saat bulan Ramadhan di Yordania adalah qatayef. Bentuknya mirip pastel dengan isian kacang yang gurih. Makanan sejenis pangsit ini dibuat dari adonan terigu dengan aroma kayu manis dan diisi dengan kacang kenari dan gula.
Makanan penutup ini biasa disajikan selama bulan Ramadhan. Sebagai pelengkap, orang Yordania biasa mengonsumsinya ditemani dengan sirup madu. Tak perlu bingung mencari qatayef saat bulan Ramadhan di Yordania karena makanan tradisional ini banyak dijual pedagang kaki lima.
Teksturnya yang lembut dan manis diselingi kerenyahan butiran kacang saat dikunyah. Untuk membuatnya, adonan qatayef dituangkan ke dalam hot plate bulat mirip dengan pancake. Setelah matang adonan dilipat. Kue ini juga diisi hazelnut, walnut, almond, dan pistachio.
Mansaf adalah hidangan tradisional khas Yordania yang menjadi simbol kebanggaan dan kehormatan masyarakat setempat. Makanan ini bukan sekadar hidangan, melainkan bagian penting dari budaya dan identitas bangsa Yordania.
Mansaf biasanya disajikan pada acara besar seperti pernikahan, perayaan, atau jamuan kehormatan bagi tamu penting. Ciri khasnya terletak pada nasi yang disajikan dengan daging kambing lembut, saus yoghurt kering (jameed), dan taburan kacang panggang yang gurih.
Proses pembuatannya cukup panjang, namun hasilnya luar biasa lezat dan menggugah selera.
Langkah pertama dalam membuat mansaf adalah mempersiapkan bahan-bahan utamanya.
Anda memerlukan daging kambing (bisa juga sapi), nasi basmati, jameed (yoghurt kering khas Yordania yang telah direndam dan dihancurkan), bawang putih, rempah-rempah seperti kayu manis, kapulaga, daun salam, serta kacang almond dan pinus untuk taburan.
Jika sulit menemukan jameed, bisa diganti dengan yoghurt kental atau Greek yoghurt yang dicampur sedikit garam agar rasanya mirip dengan aslinya.
Tahap selanjutnya adalah memasak daging. Daging kambing direbus bersama bawang putih, daun salam, dan rempah-rempah hingga empuk. Setelah matang, air rebusan daging tidak dibuang karena akan digunakan sebagai kaldu dasar saus jameed.
Proses perebusan ini penting karena kaldu akan memberikan cita rasa gurih alami yang khas. Daging yang sudah empuk kemudian disisihkan dan bisa digoreng atau dipanggang sebentar untuk menambah aroma dan tekstur sebelum disajikan.
Lalu, masuk ke tahap pembuatan saus jameed, yang menjadi jiwa dari hidangan mansaf. Jameed yang sudah direndam semalaman di air hangat kemudian dihancurkan dan dimasak bersama kaldu daging dengan api kecil sambil terus diaduk hingga teksturnya halus dan creamy.
Saus ini memiliki rasa asin, gurih, dan sedikit asam yang khas. Setelah itu, potongan daging kambing dimasukkan kembali ke dalam saus jameed dan dimasak bersama beberapa menit agar bumbunya meresap sempurna.
Untuk penyajiannya, nasi basmati dimasak terpisah hingga pulen dan harum. Biasanya nasi disajikan di atas lembaran roti shrak (roti tipis tradisional Yordania), kemudian daging kambing bersama saus jameed dituangkan di atasnya.
Sebagai pelengkap, taburkan kacang almond dan pinus yang telah digoreng hingga keemasan, serta sedikit peterseli cincang untuk memberikan warna dan aroma segar.
Mansaf tidak hanya dinikmati karena rasanya yang lezat, tetapi juga karena makna sosialnya. Di Yordania, makan mansaf dilakukan bersama-sama menggunakan tangan kanan dari satu wadah besar, simbol dari kebersamaan dan rasa hormat terhadap tamu.
Hidangan ini menggambarkan nilai-nilai keramahtamahan, persaudaraan, dan kehormatan yang begitu dijunjung tinggi oleh masyarakat Yordania.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda bukan hanya membuat makanan lezat, tetapi juga merasakan sepotong budaya Timur Tengah yang sarat makna dan tradisi.
Mansaf Dari Yordania, Hidangan Ramadan Lezat Para Warga Yordania
Reviewed by Pendulum Dunia
on
5/12/2019 11:59:00 AM
Rating:
Reviewed by Pendulum Dunia
on
5/12/2019 11:59:00 AM
Rating:

